Jumat, 08 April 2016

KONGRES TIKUS MELAWAN KEZALIMAN KUCING CERITA UTK PARA KOMENTATOR! ABU HASAN V~313



Karena Merasa Terancam Dan Tidak Mampu Melawan, Tikus Pun Merapatkan Barisan Untuk Menghadang Hegomoni Kucing Yang Semena-Mena.

Para Ahli Strategi Dari Kalangan Tikus Berkumpul Dan Dipimpin Langsung Oleh Tikus Yang Bersekolah Tinggi Semacam Doktorlah Kalau Mereka Manusia.


Berbagai Usulan Ditolak Karena Dianggap Tidak Relevant Utk Mengalahkan Kucing. Tiba- Tiba  Tikus Setengah Baya Yang Banyak Pengalaman Berpolitik Dan Sudah Malang Melintang Dalam Urusan Politik Dan Segala Kebohongannya Angkat Bicara!


Usul Pak," Menurut Saya Tidak Ada Cara Yang Lebih Aman Dari Serangan Tikus Kecuali Kita Menghindar Dari Kucing Saja. Tidak Perlu Kita Lawan Karena Memang Kita Tidak Sebanding Dengan Kucing Yang Jauh Lebih Kuat Dan Lebih Besar. Kita Hanya Bisa Mengalungkan Lonceng, Agar Jika Kucing Itu Datang Kita Dapat Mendeteksi Dan Kita Semua Bisa Masuk Dalam Lubang Yang Aman Tanpa Korban.


Peserta Kongres Pun Bertepuk Tangan Karena Ide Brilliant Sang Pemikir Ini, Para Penakut Yang Tak Mau Ambil Resiko Dari Kalangan Tikus Pun Merasa Lebih Nyaman Dengan Ide Ini. Pemimpin Rapat Langsung Mengetok Palu Tanda Setuju. Tikus - Tikus  Itu Pun Ramai Mengambil Gambar Bersama Dengan Si Empunya Usul Yang Cemerlang Itu.  Alangkah Bangganya Tikus Tua Yg Merasa Paling Intelek Dan Pintar.


Tiba-Tiba Seekor Tikus Bertanya Kepadanya," SIAPA YANG AKAN MENGALUNGKAN LONCENG ITU KE LEHER KUCING PAK TIK?
Dia Pun Diam Dengan Wajah Memerah Malu Karena Ternyata Dia Hanya Bisa Berkomentar Namun Tidak Bisa Berbuat Apa - Apa.

 
Ketika Agama Dilecehkan, Politik Dipisahkan Dari Agama, Kebohogan Menjadi Strategy, Liberal Perusak Agama Dibiarkan, Segala Macam Aliran Takfiri Dan Pencaci Sahabat Nabi Juga Keluarga Nabi Bebas Berbicara Di Negeri Ini. Ketika Pemimpin Kafir Didukung Oleh Begundal Dan Penjilat Ber-KTP ISLAM.


Maka Bangkitlah Para Pejuang Yang Hatinya Penuh Dengan Ghiroh Membela Kemurnian Agama, Dengan Segala Cara Dan Segala Resiko, Pejuang Yang Tak Pernah Mengemis Dukungan Dari Siapapun. Salah Satu Yg Menonjol Dari Mereka Adalah Habib Rizieq Syihab.

Beliau Buktikan Perjuagan Ini Bukan Hanya Berkomentar, Sepak Terjangnya Jelas Tidak Takut Cacian Para Pencaci, Keluar Masuk Penjara Demi Kebenaran. Semoga Allah Menjaga Beliau Dan Siapapun Yg Masih Punya Ghiroh Pada Islam.


Adapun Para Komentator Pencari Aman Dalam Setiap Langkah Pastilah Ada, Bicara Akhlaq Dan Dia Tidak Mampu Membedakan Antara Akhlaq Dan Hilangnya Harga Diri, Menganggap Perjuangan Melawan Kebatilan Adalah Konyol, Semua Itu Adalah Cara Berpikir Tikus Yang Hidupnya Dihabiskan Untuk Berkomentar Tanpa Berjuang.


إذا اراد اللّٰه بقومٍ سُوْءًا اعطاهم الجَدل ومنعهُم العملَ
 
Jika Allah Menghendaki Keburukan Pada Suatu Kaum, Maka Allah Berikan Pada Mereka Keahlian Berbicara Dan Ketidakmampuan Utk Berbuat.

Ikutlah Berjuang Bukan Hanya Berkomentar Atau Diamlah Dirumah Jgn Menjadi Penghalang Para Pejuang Yang Ingin Menjaga Agama Islam Dari Para Perusak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar