SEMERBAK WANGI AROMA UTBAH BERKAH NABI SAW ( M.A.V~313 )

Diriwayatkan dari Ummu Ashim, istri Utbah bin Farqad As-Sullami, ia mengatakan, "Kami berempat sebagai istri Utbah. Tidak ada seorang pun dari kami melainkan ia berusaha keras untuk memakai minyak wangi hingga menjadi istri yang lebih wangi dari rekannya, dan tidaklah Utbah memakai minyak wangi melainkan ia juga memakai minyak wangi yang diusapkannya ke jenggotnya. Sungguh, ia benar-benar lebih wangi aromanya dibanding kami.

Saat ia keluar untuk menemui orang-orang, mereka berkata; kami belum pernah mencium aroma yang lebih wangi dari aroma Utbah.

Pada suatu hari, aku bertanya kepadanya; kami berusaha keras untuk selalu memakai minyak wangi namun kamu benar-benar lebih wangi daripada kami. Kenapa itu?
Utbah menjawab; pada masa Rasulullah SAW aku mengalami penyakit kulit syara. Aku pun menemui beliau untuk menyampaikan keluhan penyakit itu kepada beliau SAW.

Beliau menyuruhku untuk membuka pakaian yang menutupinya. Setelah aku melepaskan pakaianku lantas duduk di hadapan beliau dan menutupi kemaluanku dengan pakaianku, Rasulullah SAW meniup tanganku kemudian mengusap punggung dan perutku dengan tangan beliau. Oleh karena itu keluarlah semerbak minyak wangi ini pada diriku sejak saat itu."
HR Riwayat Ath-Thabari dalam al-Kabir dan ash-Shaghir.

Jika aroma wangi itu dari keberkahan Rasulullah maka betapa wangi aroma beliau SAW, semoga kita dapat menciumnya langsung kelak ketika kita duduk disamping Rasulullah SAW, tempan termulia jika kita dapat duduk disamping Rasulullah.

في جواره خير مقعد