Rabu, 07 Oktober 2015

MAU TAU….ASWAJA GADUNGAN PEMBENCI ARAB (M.A.V~313)



Ahlusunnah wal jamaah adalah mayoritas muslimin dari masa ke masa, mereka adalah penerus dakwah Rasulullah SAW.
Alquran dan hadits adalah harga mati, cinta Ahlulbait dan para sahabat salah satu ciri aswaja,  menjunjung tinggi petuah ulama, menghormati pendahulu mereka yang shalih.

Bahkan adat istiadat aswaja tidak ingin bergeser sedikitpun dari salaf, bukan karena fanatik,  namun karena kita meyakini semua yg orang tua lakukan tidak akan melenceng dari syariat.

Dalam mencintai Rasulullah SAW sangat lah mendasar, bisa di rasa majlis aswaja jika di sebut nama baginda Rasulullah SAW,  lidah mereka semua bergerak otomatis utk bershalawat karena rasa cinta, hormat dan rindu.

Segala yang berhubungan dengan Rasulullah kita muliakan, sahabatnya, keluarganya,  kampungnya, kaumnya,  bangsanya dan apapun yg disandarkan pada manusia termulia SAW.
Bahkan aswaja generasi sahabat banyak mencontohkan bagaimana cara menghormati kuda dan sandal Rasulullah.

Sungguh aneh kalau orang mengaku aswaja tiba2 menjadi pelopor kebencian terhadap ARAB.
Lupakah orang itu bahwa nabi-mu adalah arab, para Ahlulbait yang suci arab, sahabat yang menyebarkan islam arab, wali songo yang sering di klaim sebagai panutannya juga arab.

Pelopor kebencian terhadap arab pertama adalah yahudi yang tujuan akhirnya adalah kebencian pada Rasulullah SAW. luangkan waktu baca awal surat albaqarah betapa Allah ceritakan isi hati yahudi terhadap Rasulullah SAW.

Kedua adalah bersumber dari kebencian orang persi terhadap sayyidina Umar RA karena telah mengalahkan negeri persia yang kuat. Kebencian ini tidak pernah padam sehingga pembunuh khalifah Umar di jadikan pahlawan, monumentnya pun selalu di ramaikan untuk menjaga api kedengkian itu tetap menyala.

Kalaupun sentiment arab yang di maksud adalah wahabi yang super kaku itu,  sebaiknya bisa lebih bijak bahwa mayoritas masyarakat arab di dunia ini masih aswaja. Wahabi/ salafi, hanya bagian kecil dari arab badui yang dimanfaatkan oleh yahudi utk merusak islam dari dalam.
Haruskah kita menjadi pembenci bangsa arab hanya karena wahabi?

Sungguh keputusan yang konyol untuk para ulama kalau ini terjadi,  namun jika pemicu kebencian itu adalah Umar bin Khaththab maka kita bisa memahami bahwa mereka terjangkit virus dari persi, virus Abu Luklu al-majusi, virus kebencian pada para sahabat,

Dengar lah sabda Rasulullah SAW agar kita kembali pada jalan yang di ridoi Allah SWT.

وعن ابن عمر رضي الله عنهما ان النبي صلى الله عليه وسلم قال : من أحب العرب فبحبي أحبهم ومن أبغضهم فببغضي أبغضهم . رواه الطبراني والحاكم والبيهقي وأبو نعيم  .

Nabi bersabda," Barang siapa mencintai arab maka dengan kecintaanku aku mencintai mereka,  dan siapa yang membenci arab maka dengan kebencianku aku benci mereka.
HR. Al-hakim , Baihaqi dan Abu Nu'aim.

Ulama yang wajib dicintai dan diikuti adalah yang mengikuti Rasulullah SAW, adapun yang tidak mengikuti ajaran beliau dan bahkan menghina akan kita buang siapapun orang itu,  demi kecintaan kita pada habibina Muhammad, karena syafaat beliau lah yang kita harap bukan para ulama aneh itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar